Contoh kasus untuk post ini adalah saat melakukan static route ke tujuan network atau subnet tertentu pada Host yang digunakan sebagai Instances VM dengan topologi berikut.
flowchart LR
574695(["network\n192.168.100.0/24"]) o--o 260983("pc remote\n192.168.100.110/24")
574695 o---o 149168("host vm\n192.168.100.101/24")
149168 o--o|nat\n10.10.157.0/24| 217852["vm1\n10.10.157.128/24"]
149168 o--o|nat\n10.10.157.0/24| 243556["vm2\n10.10.157.129/24"]
pc remote menggunakan windows sedangkan vm menggunakan linux.
Jadi setelah melakukan static route ke tujuan network NAT 10.10.157.0/24
dari pc remote tidak berhasil ping ke tujuan salah satu VM.
pc remote
route add 10.10.157.0 mask 255.255.255.0 192.168.100.101
Setelah dicek diketahui service RemoteAccess
pada Windows tidak running sehingga perlu diaktifkan terlebih dahulu dengan cara.
- Buka Command Prompt sebagai Administrator
- Ketik powershell
powershell
- Start service RemoteAccess
Start-Service -name RemoteAccess
- Selanjutnya coba ping ke tujuan salah satu VM berhasil terhubung.
Jika Anda menggunakan vSwitch seperti VMnet pada VMware yang disetting NAT.
Maka Anda perlu menambahkan static routing pada pc remote
dan vm
agar bisa saling ping
atau terhubung.
pc remote
route add 10.10.157.0 mask 255.255.255.0 192.168.100.101
vm
ip route add 192.168.100.0/24 via 10.10.157.1
10.10.157.1 merupakan nat gateway.